Monthly Archives: December 2008

Warnet Adikku

Didominasi warna biru, dinding bangunan ini menyapaku dengan salam selamat datang. Sambutan hembusan angin sepoi – sepoi dari kipas angin yang digantung tepat ditengah ruangan membelai wajahku, alunan musik gerejawi memuaskan dahaga jiwaku akan natal. Semangat natal kentara banget diruangan … Continue reading

Posted in Keluarga ku, Lafadz Doa, Nge-Bathin | Leave a comment

Di Bandara Polonia

14 Desember Bandara Polonia jadi semrawut. Sebenarnya gw males kesana, gw bisa kasih banyak alasan mengapa. Karena pemandangan yg ga bakalan enak dipandang mata, ga ada bunga bunga yang mekar untuk dipandangi dan dinikmati, ga terdengar musik yang lembut mengalun … Continue reading

Posted in Sahabat - sahabat | Leave a comment

Hidungku Mampet

Lebih dua minggu sudah hidung ini mampet. Susah banget dipake bernafas, lebih susah lagi pas sedang ngantuk berat, duh..dua lubang ini tetap tak bisa di ajak bersahabat. Mencoba jalan lain untuk menarik nafas, ku coba melalui mulut. Tapi tetap tak … Continue reading

Posted in Nge-Bathin | Leave a comment

Kangen rumah

Lebih dari dua belas jam perjalanan itu ku tempuh. Lelah, iya, tentu saja. Tapi kerinduan ini lebih menggebu, mengalahkan keletihan ku. Kerinduan kepada rumah dan yang terpenting ada Oi dan Ulin yang sekarang menantikan aku digerbang pintu lalu menyambut kedatanganku … Continue reading

Posted in Nge-Bathin | Leave a comment